-->
Jasa Membuat Blog

Aksi Bela Islam Kembali Digelar 11 Februari 2017 (Aksi 112)

Aksi Bela Islam Kembali Digelar 11 Februari 2017 dengan Nama Aksi 112
AKSI Bela Islam akan kembali digelar. Bertajuk Aksi 112, umat Islam akan kembali turun ke jalan Sabtu 11 Februari 2017.

Aksi 112 mengusung tema "Tegakkan Al-Maidah 51" berupa longmarch jalan sehat.

Diawali dengan shalat Subuh berjamaah di Masjid Istiqal, massa akan melakukan pawai menuju Monas.

Aksi kali ini tidak digelar oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI), melainkan oleh Forum Umat Islam (FUI).

Menurut Wakil Ketua GNPF Zaitun Rasmin, GNPF-MUI hanya mendukung aksi damai tersebut.

"Aksi 112 memang sedang direncanakan. Dalam kesempatan ini saya juga mau meluruskan pemberitaan yang sudah terlanjur menyebar. Aksi 112 bukan dimotori GNPF, aksi itu InsyaAllah akan digelar Forum Umat Islam (FUI). Sedangkan GNPF kapasitasnya hanya mendukung dan siap melaksanakan aksi itu,” ujar Zaitun, Jumat (3/2/2017), dikutip Republika.

Zaitun menegaskan,  teknis penyelenggaraan dan penanggung jawab akan dilaksanakan sepenuhnya oleh FUI.

“Teknis aksi dan lain-lain silakan konfirmasikan ke FUI. GNPF sekedar mendukung dan membantu pelaksaan aksi yang direncanakan akan digelar di Jalan Sudirman-Thamrin,” ujarnya.

Perwakilan anggota FUI yang terdiri dari ormas-ormas Islam menggelar pertemuan di Kantor Pusat MUI, Jumat (3/2/2017).

Pertemuan dihadiri para tokoh Islam, seperti Ustadz Bachtiar Nasir (Ketua GNPF MUI), KH. Zaitun Rasmin (Ketua Umum Wahdah Islamiyah), Muhammad Ismail Yusanto (HTI), Muhammad Al-Khattath (GNPF MUI), serta tokoh Tionghoa, Lieus Sungkharisma. 

Hasil pertemuan antara lain ummat Islam akan melakukan Aksi Serentak Bela Ulama Bela NKRI 11 Februari 2017 (Gerakan 112). Rutenya dari Monas menuju Bunderan HI. Bentuknya jalan-jalan pagi dimulai sejak pukul 06.00 WIB.

Tema Besar Aksi Umat Islam ini adalah "Berpegang Teguh Pada Fatwa MUI. Kita pilih Gubernur Muslim untuk DKI Jakarta"

Sekjen MUI Anwar Abbas menegaskan, selama ini umat Islam disudutkan dan tersudut. "Tuduhannya luar biasa. Anti-NKRI. Anti-Pancasila. Anti-Kebhinnekaan. Anti-Toleransi. Tuduhan yang sangat menyakitkan," katanya.

"Kalo ummat islam sesuai tuduhan tersebut, maka negara ini tak akan ada. Tidak ada Indonesia. Tuduhan tersebut ahistoris. Tidak didukung bukti empirik," tegasnya.*

You're reading Aksi Bela Islam Kembali Digelar 11 Februari 2017 (Aksi 112). Please share...!

Previous
« Prev Post

0 Response to "Aksi Bela Islam Kembali Digelar 11 Februari 2017 (Aksi 112)"

Back to Top