Ibtihaj Muhammad.* |
Dilansir Buzz Feed, salah satunya adalah atlet asal Indonesia, Sri Wahyuni Agustiani (22 tahun), yang berkompetisi pada nomor angkat beban 48 kilogram. Sri berhasil mempersembahkan medali perak untuk Indonesia.
Muslimah kedua adalah Dalilah Muhammad. Atlet asal Amerika Serikat berusia 26 tahun ini berhasil memperoleh medali emas pada nomor lari gawang 400 meter.
Berikutnya ada Ibtihaj Muhammad, masih dari Amerika Serikat. Atlet berusia 30 tahun ini membawa pulang medali perunggu untuk nomor anggar.
Ibtihaj Muhammad, kelahiran Maplewood, New Jersey, bahkan mencatatkan dirinya sebagai Muslimah Amerika pertama yang tampil di ajang Olimpiade.
Dari Eropa ada Majlinda Kelmendia, asal Kosovo. Muslimah berusia 25 tahun ini mencetak sejarah karena berhasil menjadi atlet pertama dari Kosovo yang berhasil memenangi emas untuk nomor 52 kilogram judo.
Medali emas yang diperoleh oleh Kelmendia ini menyempurnakan prestasinya meraih dua gelar dunia dan tiga gelar Eropa. Semuanya berhasil dia raih pada tahun 2013.
Atlet Muslimah asal Eropa lainnya adalah Aliya Mustafina, asal Rusia. Atlet berusia 21 tahun ini berhasil merebut tiga medali untuk nomor gymnastic, yakni perak, perunggu, dan emas.
Mustafina memang terlahir di keluarga Muslim yang berprestasi sebagai atletik kelas Olimpiade. Ayahnya, Farhat Mustafin, berhasil meraih medali pada tahun 1976 di Olimpiade Montreal untuk nomor gulat.
Dari Asia, selain dari Indonesia, ada nama Maria Stadnik, asal Azerbaijan. Pada nomor gulat gaya bebas 48 kilogram, Stadnik yang berusia 28 tahun ini sukses merebut medali perak. (http://www.news.risalahislam.com).*
Medali emas yang diperoleh oleh Kelmendia ini menyempurnakan prestasinya meraih dua gelar dunia dan tiga gelar Eropa. Semuanya berhasil dia raih pada tahun 2013.
Atlet Muslimah asal Eropa lainnya adalah Aliya Mustafina, asal Rusia. Atlet berusia 21 tahun ini berhasil merebut tiga medali untuk nomor gymnastic, yakni perak, perunggu, dan emas.
Mustafina memang terlahir di keluarga Muslim yang berprestasi sebagai atletik kelas Olimpiade. Ayahnya, Farhat Mustafin, berhasil meraih medali pada tahun 1976 di Olimpiade Montreal untuk nomor gulat.
Dari Asia, selain dari Indonesia, ada nama Maria Stadnik, asal Azerbaijan. Pada nomor gulat gaya bebas 48 kilogram, Stadnik yang berusia 28 tahun ini sukses merebut medali perak. (http://www.news.risalahislam.com).*
You're reading 6 Muslimah Jadi Juara di Olimpiade Rio de Janeiro Brasil. Please share...!
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »
0 Response to "6 Muslimah Jadi Juara di Olimpiade Rio de Janeiro Brasil"